In House Training Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang dalam Rangka Memperingati Hari Bidan Nasional Tahun 2024
RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang – Suasana penuh semangat dan antusias memenuhi Ruang Pertemuan Betason RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang dalam acara In House Training Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal pada Senin, 24 Juni 2024. Bersama dengan narasumber dr. Muhammad Brizain, Sp.OG dan dr. Ratna Setia Asih, Sp. A., M.Kes kegiatan ini diikuti oleh Dokter Umum, perawat pemberi pemberi layanan kegawatdaruratan dan bidan-bidan di RSUD Depati Hamzah yang terlibat dalam sesi edukatif yang mendalam dan interaktif.
Salah satu komponen yang mempengaruhi kualitas pelayanan maternal dan neonatal emergensi adalah kualitas sumber daya manusia yang memberikan layanan kesehatan, selain dari pada sarana dan prasarananya.
Dalam sambutannya pada acara pembukaan In House Training ini, Direktur RSUD Depati Hamzah dr. Della Rianadita mengatakan pelatihan ini telah dilaksanakan beberapa kali dan sebagai wadah penting bagi tenaga medis untuk menambah dan memperbarui pengetahuan serta praktik-praktik penanganan kegawatdaruratan dalam upaya penyelamatan kehidupan ibu dan bayi baru lahir. Rumah sakit merupakan salah satu penyedia layanan rujukan pengelolaan emergensi maternal dan neonatal, yang turut berkontribusi dalam penurunan AKI dan AKN, sehingga tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan harus dapat dipastikan memiliki kualitas dan kompeten dalam memberikan layanan, terutama dalam penanganan komplikasi pada kehamilan, persalinan, dan nifas.
Kegiatan In House Training ini juga sekaligus memperingati Hari Bidan Nasional yang diperingati pada tanggal 24 Juni setiap tahunnya. Kegiatan ini dilaksanakan 3 hari dari Senin hingga Rabu yang diisi oleh materi dan praktek. Dan akan ada ujian penilaian dari Narasumber kepada seluruh peserta.
Materi pertama disampaikan oleh dr. Ratna Setia Asih, Sp. A., M.Kes mengenai Tata laksana, kegawatdaruratan bayi baru lahir dan Resusitas Bayi Baru Lahir dilanjutkan Materi kedua mengenai Maternal Perintal Surveilans dan Respon (AMP-SR) serta Tatalaksana Kegawatdaruratan pada kehamilan, persalinan dan nifas yang disampaikan oleh dr. Muhammad Brizain, Sp. OG.
Mengutip isi dari materi yang disampaikan oleh dr. Ratna Setia Asih, Sp. A., M.Kes, “Kita sebagai Tenaga Medis saat ini tujuan kita bukan hanya menyelamatkan bayi baru lahir tapi memastikan bayi yang kita tangani tidak terjadi cacat. Sehingga pelatihan ini akan sangat bermanfaat untuk mencapai tujuan tersebut”.
Diharapkan melalui In House Training yang dibimbing langsung oleh dokter-dokter senior RSUD Depati Hamzah dapat menyegarkan kembali ilmu-ilmu kedokteran dan ilmu2 terbaru kepada tenaga medis dan tenaga kesehatan sebagaimana layaknya seorang Long Life Learner. (Humpro)