RSUD Depati Hamzah Gelar Bimbingan Teknis Manajemen Risiko untuk Tingkatkan Kualitas Layanan
Pangkalpinang – Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan dan manajemen di lingkungan rumah sakit, RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Risiko pada Jumat, 24 Januari 2025. Acara ini berlangsung di ruang Betason RSUD Depati Hamzah dan dihadiri oleh jajaran manajemen rumah sakit, kepala ruangan, serta perwakilan dari puskesmas se-Kota Pangkalpinang.
Direktur RSUD Depati Hamzah, dr. Della Rianadita, M.H, membuka acara secara resmi dengan memberikan arahan mengenai pentingnya pengelolaan risiko dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. “Manajemen risiko adalah landasan penting untuk menghadapi tantangan di dunia kesehatan yang terus berkembang. Dengan pengelolaan yang baik, kita dapat meminimalisir risiko operasional yang berdampak pada pelayanan kepada masyarakat,” ujar dr. Della dalam sambutannya.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Inspektorat Kota Pangkalpinang, Ibu Anggraini Setyowati, S.Ak QRMO, yang membawakan materi mengenai Pemahaman Terkait Manajemen Risiko. Dalam paparannya, Narasumber yang akrab dipanggil Rere ini menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antarunit dalam mengidentifikasi serta mengelola potensi risiko yang mungkin terjadi di fasilitas kesehatan.
Peserta yang terdiri dari jajaran manajemen, kepala ruangan dan perwakilan puskesmas terlihat antusias mengikuti sesi penyampaian materi dan diskusi. Mereka secara aktif mengajukan pertanyaan serta berbagi pengalaman terkait kendala yang dihadapi dalam penerapan manajemen risiko di masing-masing unit kerja. Hal ini mencerminkan adanya semangat untuk bersama-sama meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kota Pangkalpinang.
Salah satu peserta, Kepala Bidang PEP RSUD Depati Hamzah Ibu Suzy, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memberikan pemahaman baru mengenai pentingnya identifikasi risiko sejak dini. “Dengan adanya bimtek ini, kami mendapatkan wawasan praktis tentang bagaimana memitigasi risiko yang dapat memengaruhi layanan kesehatan, baik di puskesmas maupun di rumah sakit,” ungkapnya.
Selain memperkaya wawasan, kegiatan ini juga menjadi wadah koordinasi antara RSUD Depati Hamzah dan puskesmas di Kota Pangkalpinang. Sinergi yang terjalin diharapkan dapat memperkuat sistem kesehatan di wilayah ini sehingga lebih tangguh menghadapi tantangan di masa mendatang.
RSUD Depati Hamzah berharap, melalui bimbingan teknis ini, para peserta dapat mengimplementasikan strategi manajemen risiko yang telah dipelajari untuk mendukung terciptanya pelayanan kesehatan yang lebih aman, efektif, dan berkualitas. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata RSUD Depati Hamzah dalam mewujudkan visi sebagai rumah sakit yang unggul di bidang pelayanan kesehatan
